Menguasai OOP di Java: Memaksimalkan Kekuatan Pemrograman Berorientasi Objek

Kursus ini dirancang untuk membantu peserta memahami dan mengimplementasikan Object-Oriented Programming (OOP) dalam Java, sebuah paradigma pemrograman yang memungkinkan pengembangan aplikasi yang lebih modular, fleksibel, dan mudah dipelihara.

Java adalah salah satu bahasa pemrograman yang paling banyak digunakan di dunia, terutama dalam pengembangan aplikasi berbasis enterprise, mobile, dan web. Dengan memahami OOP di Java, peserta akan mampu membangun kode yang lebih terstruktur, efisien, dan dapat digunakan kembali dalam proyek skala besar maupun kecil.

Dalam kursus ini, peserta akan belajar konsep dasar OOP, bagaimana menerapkannya dalam kode Java, serta bagaimana mengelola struktur kode yang baik agar mudah dikembangkan dan diperluas.

Apa yang Akan Dipelajari?

1. Pengenalan OOP dalam Java

• Konsep Object-Oriented Programming (OOP) dan perbedaannya dengan pemrograman prosedural.
• Peran Java sebagai bahasa pemrograman berbasis objek.
• Struktur dasar kelas (class) dan objek (object) dalam Java.

2. Empat Pilar OOP dalam Java

a. Enkapsulasi (Encapsulation)

• Menggunakan access modifier (private, public, protected) untuk melindungi data.
• Pembuatan metode getter dan setter untuk mengontrol akses ke atribut dalam kelas.

b. Pewarisan (Inheritance)

• Menerapkan pewarisan menggunakan extends untuk menghindari duplikasi kode.
• Konsep superclass dan subclass dalam Java.

c. Polimorfisme (Polymorphism)

• Memahami method overloading dan method overriding.
• Penerapan dynamic method dispatch untuk fleksibilitas dalam implementasi metode.

d. Abstraksi (Abstraction)

• Penggunaan abstract class dan interface untuk menyederhanakan kompleksitas kode.
• Perbedaan antara abstraksi penuh (interface) dan abstraksi sebagian (abstract class).

3. Struktur Kelas dan Objek yang Modular

• Perancangan hubungan antar objek menggunakan UML (Unified Modeling Language).
• Pembuatan constructor untuk inisialisasi objek.
• Pengelolaan static dan instance variables dalam aplikasi.

4. Manajemen dan Pemeliharaan Kode

• Prinsip SOLID dalam desain perangkat lunak berbasis OOP.
• Penggunaan Design Patterns dalam pengembangan Java.
• Penerapan modular programming untuk meningkatkan keterbacaan dan pemeliharaan kode.

5. Implementasi OOP dalam Aplikasi Java

• Pengembangan aplikasi berbasis OOP dengan menerapkan prinsip yang telah dipelajari.
• Mengelola data dan interaksi antar objek dalam aplikasi.
• Menerapkan exception handling agar aplikasi lebih stabil.

6. Pengujian dan Debugging Program

• Melakukan unit testing menggunakan JUnit.
• Teknik debugging untuk menemukan dan memperbaiki bug dalam kode.
• Menggunakan exception handling untuk menangani error dengan lebih baik.

7. Dokumentasi dan Penyajian Proyek

• Menulis dokumentasi proyek yang mencakup deskripsi aplikasi, arsitektur sistem, dan cara penggunaan aplikasi.
• Menggunakan diagram UML untuk menjelaskan hubungan antar kelas.
• Mempresentasikan proyek yang telah dikembangkan.